Tahukah kalian siapakah Johann Pachelbel?
Ya, dia adalah seorang musisi dan komposer yang terkenal pada jaman Baroque di abad ke 17.
Karya musik Pachelbel yang sangat terkenal di dunia adalah komposisi musiknya yang berjuluk Canon. Dia mempunyai seorang murid bernama Johann Cristopher Bach yang juga merupakan kakak kandung komponis terkenal dari Jerman, Johann Sebastian Bach.
Awal Perjalanan
Johann Pachelbel lahir di
sebuah kota kecil di Jerman, Nurnberg. Banyak sumber mengatakan bahwa Pachelbel lahir
pada Agustus 1653 silam. Satu bulan berselang tepatnya tanggal 1 September 1653
dia kemudian dibaptis.
Pachelbel memiliki seorang
ayah yang hanya menjadi seorang tukang patri. Namun ia memiliki cita-cita dan tak ingin mengikuti jejak sang
ayah.
Talenta bermusiknya pun
akhirnya mulai tercium sejak kecil. Selain merintis pendidikan di St. Lorenz,
dia juga mendapat pelajaran pelatihan musik dari seorang guru seni musik yang
juga penyanyi di Gereja St. Sebaldus.
Kemudian dia bertemu
dengan Georg Caspar Weker, salah seorang composer yang menjadi guru di sekolah
Nurnberg.
Memasuki usia yang ke 15,
Pachelbel melanjutkan studinya di Universitas Altdorf. Karena berasal dari
keluarga yang tidak mampu, dia harus bekerja sebagai seorang pemain organ di
Lorenzkirche untuk memenuhi kebutuhan biaya kuliahnya.
Memasuki satu tahun
kuliahnya, dia terpaksa harus drop out karena kekurangan biaya. Namun untungnya, dia
mendapat beasiswa untuk mengenyam pendidikan di Regensburg.
Mengetahui Pachelbel
adalah seorang pribadi yang baik di Universitas, seorang guru yang bernama
Caspar Prentz pun bersedia memberi pelatihan khusus padanya.
Karier Bermusik
Pachelbel memutuskan untuk
melanjutkan perjalanannya ke Wina pada tahun 1673 sebagai seorang asisten
organist di Katedral St Stephan. Selama lima tahun disana, Pachelbel banyak
mengenal karya beberapa komponis terkenal di Eropa.
Mulai dari Alessandro
Poglietti, Johann Jokob Froberger serta Johann Kaspar Kerll banyak
menginspirasi musik Pachelbel.
Empat tahun kemudian,
akhirnya ia mendapat posisi sebagai seorang pemain organ di sebuah pengadilan
Durt of Saxe, Eisenach. Posisi yang sama ia dapatkan setahun mendatang setelah
memutuskan pidah ke Efurt dan menjadi organist di Predigekirche.
Pachelbel memiliki
hubungan yang sangat dekat dengan keluarga Bach, bahkan dirinya sempat diminta
untuk memberikan ilmu bermusiknya pada Johann Cristopher Bach.
Kehidupan Keluarga
Pachelbel memutuskan untuk
menikahi seseorang yang bernama Barbara Gabler tanggal 25 Oktober 1681 dan dari
pernikahan tersebut Pachlebel memiliki satu anak.
Tetapi keadaan tersebut tak
berlangsung lama. Pada bulan September 1683, Efurt dilanda sebuah wabah
berbahaya yang membuat dirinya harus kehilangan kedua orang yang dia sayangi.
Kejadian tersebut sangat
mempengruhi diri serta karya musik Pachelbel. Akhirnya ia membuat suatu karya paduan suara
dengan empat variasi dengan judul Musical Thoughts of Death yang menjadi salah
satu karya terbesarnya saat itu.
Pada tanggal 24 Agustus
1684 Pachelbel memutuskan untuk menikah lagi dengan seorang wanita bernama
Judith Drommer. Dia memiliki tujuh anak dari hasil pernikahannya tersebut, dua
diantaranya menuruni bakat ayahnya sebagai pemain organ, sementara anak lainnya
memilih menjalani karir pembuat instrument dan seniman terkenal.
Tanggal 3 Maret 1706
Pachelbel akhirnya tutup usia dan baru dimakamkan enam hari berselang di St. Rochus Cemetery.
Karya Musik
Pachelbel menciptakan
komposisi musik yang sangat dikenal semua penjuru dunia yang berjudul Canon.
Namun tak hanya itu saja, dia juga menciptakan sebuah koleksi musik liturgi berjuluk
Choralezum Praeambulieren.
Ketika berada di Nurnberg,
dia membuat beberapa musik vokal yang luar biasa macam Magnificat Fugues serta
beberapa koleksi aria untuk organ dan harpischord bernama Hexachordum
Apollinis.
Karya music Pachelbel yang
terkenal lainnya adalah beberapa komposisi organ Toccata in C minor dan
Chaconne in F minor.
0 komentar:
Posting Komentar