Bersiaplah, Puluhan Ribu “Metalheads” Banjiri Ragunan

Acara musik metal dan grindcore, Obscene Extreme Festival, akan dihelat di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta, pada tanggal 6 sampai 7 Januari 2013. Pihak panitia sendiri membuat target paling tidak sekitar 10 ribu orang bakal menyerbu festival musik yang sebelumnya terkenal di Republik Ceko tersebut.

“Adanya OEF (Obscene Extreme Festival) di sini karena banyak band Asia yang mau main ke sana (Republik Ceko). Namun karena memiliki masalah pada transportasi dan jarak yang sangat jauh, maka owner OEF (Curby) ingin menyelenggarakannya di Asia, lalu pilihan jatuh ke kota Jakarta, ” kata penggagas Obscene Extreme Asia yang juga gitaris band grindcore Noxa, Ade Hirmenio Adnis, Ahad lalu, 27 Januari 2012.

Obscene Extreme Festival adalah festival musik bergenre metal dan grindcore yang popular pada tahun 199 di Republik Ceko. Acara ini dipelopori seorang warga Ceko, Curby, yang mendapat inspirasi dari acara music di Jerman, Fuck The Commerce. 

Noxa  sendiri sempat membawa nama Merah Putih di Obscene Extreme Festival pada 2010. Karena itulah, gitaris Noxa Ade membawa Obscene Extreme Festival ke zona Asia. “Proses negosiasi untuk membawa Obscene Extreme Festival ke Asia dilakukan sejak tahun lalu,” kata Ade.

Tidak mudah membawa festival music itu ke Indonesia. Banyak masalah yang ditemukan Ade dalam memuat persiapan untuk acara Obscene Extreme di Asia. Izin, visa para personil dan kru menjadi sebagian kendalanya.

Band-band luar negeri yang bakal mengisi acara tersebut  di antaranya band grindcore asal Finlandia Rotten Sound dan kolektif mincecore asal Belgia Agathocles. Sementara band Indonesia yang akan bermain di festival tersebut adalah Jasad dan Siksa Kubur.

Untuk tahun 2013, selain Republik Cek dan Indonesia, Obscene Extreme Festival juga dihelat di Meksiko dan Australia. Meksiko bakal menggelar Obscene Extreme America 2013 pada 28-30 Maret 2013, di Republik Cek pada 3-7 Juli, dan Australia pada 12-13 April.

Read more »

Musik Rock

Musik rock… Yang kalian tahu pasti adalah jenis musik yang keras, penuh semangat dan enerjik.

Namun kali ini saya akan sedikit memberikan informasi tentang musik rock, bila ada kesalahan ya mohon maaf.

Genre music rock awalnya dikenal pada pertengahan tahun 50’an. Genre ini terinspirasi dari campuran genre rythem and blues, country, serta sedikit mengadopsi gaya jazz, folk musik dan klasik.

Suara khas musik rock sendiri terdiri dari alunan gitar listrik yang lumayan tebal, penggunaan back beat serta melodi yang sangat menarik.

Lalu sekitar akhir tahun 60’an dan awal tahun 70’an, music rock mulai menelurkan beberapa jenis lagi. Rock bercampur folk menjadi folk rock, bercampur dengan blues menjadi blues rock.

Awal tahun 70’an pun music rock kembali berkembag menjadi beberapa sub genre macam glam rock, soft rock, hard rock, heavy metal progressive rock lau punk rock.

Tahun 90’an lalu muncul music-musik Britpop, grunge, indie rock dan nu metal.

Jenis-jenis dan perkembangan music rock dunia

 

Tahun 1950-an - awal 1960-an :

* Progressive rock

* Rock n Roll

* Heavy metal

* Hardcore punk

* Punk Rock

 

Tahun 1980-an :

* Speed metal

* Alternative Rock

* Avant-garde metal

Extreme metal/Underground metal :

* Thrash metal

* Death metal

* Black metal

* Grindcore

* Gothic metal

* Doom metal

Tahun 2000-an :

* Emo

Read more »

Janis Joplin: Ratu Musik Rock

Pada 19 Januari 2013 kemarin, Janis Joplin genap berusia 70 tahun. Kami merayakan ulang tahunnya dengan mendengarkan kembali suaranya yang khas.

Janis Joplin adalah seorang penyanyi dengan suara yang luar biasa dan dijuluki sebagai ratu rock n’ roll pertama. Dia adalah sosok yang kharismatik serta membuka jalan bagi para penyanyi perempuan lainnya untuk berkembang di music rock.

Pada pertengahan tahun 1960, San Fransisco adalah sebuah kiblat di persaingan budaya music. Disana banyak memunculkan mega bintang macam Jimi Hendrix, The Grateful Dead dan Santana. Namun Joplin beserta penyanyi perempuan lainnya memunculkan banyak keraguan apakah bisa mereka bermain music seperti musisi laki-laki lainnya.

Penyanyi sekaligus penulis lagu Tracy Nelson mengakui bahwa periode 1966 sangat sulit bagi musisi perempuan.

“Banyak yang mengatakan kepada saya , ‘Mengapa anda ingin melakukan ini? Ini bukan bisnis bagi para perempuan.’ ‘Kenapa anda tidak dirumah saja dan menemukan seorang laki-laki? “ kata Nelson.

Dan pada tahun yang sama Janis Joplin  mencoba untuk menerobos budaya Paternalistik (sistem sosial yang mengutamakan laki-laki) di San Fransisco.

"Saya harus mengikuti Janis Joplin, dan aku berdiri di luar sana mendengarkannya, dan aku hanya berpikir, 'laki-laki adalah kekuatan alam,'" kata Nelson.

Joplin itu seperti sebuah kelompok yang disebut Big Brother dan The Holding Company, yang hampir tidak dikenal di luar San Francisco pada saat itu. Kemudian mereka memainkan Monterey Pop Festival pada bulan Juni 1967. Di antara 1.200 wartawan yang meliput festival tersebut adalah kritikus musik Robert Christgau, yang kemudian menulis untuk majalah Esquire.

"Saya sangat ingat bermain nya di bawah sinar matahari," katanya, "dan semua orang benar-benar tidak hanya senang tapi jenis terperangah melihat betapa intens itu."

"Saya sangat ingat permainannya di bawah sinar matahari," katanya, "dan semua orang benar-benar tidak hanya senang namun seperti terperangah.”

Seperti kebanyakan musisi kulit putih pada saat itu, Joplin berusaha untuk menyanyi seperti musisi blues kulit hitam. Christgau mengatakan bahwa sebenarnya ini tidak terlihat meyakinkan. Di sisi lain, dia meledakkan emosi penonton dengan suaranya yang emosional.

Jatuh Cinta Dengan The Blues

Dia dibesarkan di Port Arthur, Texas, bernyanyi sebagai vokalis ditampilkan dalam paduan suara gereja.  Ketika dia pergi kuliah pada tahun 1960, model nya adalah folkies  seperti penyanyi Joan Baez dan Judy Collins. Awalnya, Joplin mencoba meniru gaya mereka. Namun penyanyi muda tidak bisa dipercaya sebagai folkie, menurut Alice Echols, penulis biografi Joplin yang disebut Scars of Sweet Paradise.

Joplin tumbuh dan berjuang di Texas. Dia lahir tidak sama seperti wanita muda khas tahun 1950’an. Dia gemuk dan memiliki kulit yang buruk.

Dalam sebuah penampilan pada tahun 1970 pada The Dick Cavett Show, dia berbicara tentang kepahitan masa remajanya.  Teman-teman sekelasnya yang menertawakannya lalu keluar dari kelas.

Tidak mengherankan, Joplin menemukan outlet di bluesnya - terutama dalam artis seperti Bessie Smith, Lead Belly, dan Big Mama Thornton. Saat ia mengatakan di Cavett show, menyanyi adalah satu-satunya cara dia bisa mengungkapkan bagaimana perasaannya.

"Bermain adalah hanya tentang perasaan," kata Joplin. "Hal ini tidak selalu tentang penderitaan, itu bukan tentang kebahagiaan. Ini hanya tentang membiarkan diri Anda merasa semua hal-hal yang sudah anda miliki di dalam diri anda, tetapi berusaha untuk menyingkirkan karena mereka tidak membuat untuk percakapan yang sopan. Itulah satu-satunya alasan aku menyanyi karena aku naik ke sana dan hanya membiarkan semua hal keluar "

Kehilangan Keaslian Amerika

Sayangnya, banyak seniman dari tahun 60-an yang meniru kebiasaan memakai obat-obat terlarang. Pada awal Oktober 1970 - sedikit lebih dari tiga tahun sejak ia membuat hits, Joplin membuat album dengan band barunya. Suatu malam, ia kembali ke kamarnyadi  hotel Los Angeles Angeles. Dia ditemukan tewas keesokan harinya. Tracy Nelson ingat dengan berita tersebut.

"Saya agak kesal, karena dia sudah di luar itu," kata Nelson. "Dia benar-benar mulai menjadi musisi benar-benar serius dan penyanyi Dia bermain dengan musisi benar-benar baik. Namun dia melakukan hal yang begitu bodoh.”

Pada musim dingin itu, label rekaman Joplin, Pearl, merilis album terakhirnya bertajuk "Me and Bobby McGee" menduduki puncak tangga lagu. Banyak kritikus mengatakan itu album terbaik Joplin. Dia sudah mulai lebih mengontrol suaranya, dan merupakan penyanyi rock terbaik.

"Janis Joplin adalah asli Amerika," katanya. "Tak seorang pun bisa mendekati suara gadis itu bernyanyi  karena ada sesuatu dalam suaranya yang tidak dapat direplikasi."

Read more »

Profil Band Totalfat

Asal                           : Jepang                                              

Genre                        : Melodic, Punk, Skatepunk                             

Anggota                     : Jose, 11 Juli 1983 (Voc/Gitar)                        

          : Kuboty, 20 Mei 1981 ( Gitar/Chorus)             

          : Shun, 24 November 1984 (Bass/Chorus)               

          : Bunta, 24 November 1983(Drum/Chorus)  

BIOGRAFI

Tahun 1999, beberapa anggota teman berencana melihat acara musik “AMERICANA JAPAN TOUR” yang diadakan di Jepang. Yaitu adalah Bunta dan Shun. Setelah melihat acara tersebut, mereka berencana untuk membuat band.

Lalu pada tahun 2000, Totalfat untuk kali pertama tampil di Hachioji pada musim semi beranggotakan Jose (Voc/ Guitar), Shun (Bass), Bunta (Drum). Setahun kemudian Yasushi bergabung sebagai gitaris baru.

Album indie pertama akhirnya dirilis pada tahun 2003 bertajuk “ End Of Introduction”. Dalam album ini, Totalfat menyajikan gaya mereka sendiri namun terdengar seperti band melodic barat, bukan Jepang.

Gitaris pertama Yasushi akhirnya memutuskan pergi tahun 2004. Tak berapa lama Kuboty datang sebagai anggota baru Totalfat.

List Album Totalfat:

End Of Introduction (2003)

1.       Highway Goin

2.       Hope From 3rd Rated Life

3.       One Box

4.       Music For You

5.       Nothing But

6.       Plating Sky

7.       Thinking About Our Way

8.       Punkrock Am

9.       Next Year

10.   Perfect Song

11.   After The Show

12.   Shoes

13.   I Follow you

Get It Better (2005)

1.       Generation Ever Last

2.       Not to Retire

3.       Remember The Day

4.       Feud Over

5.       Red&Yellow Leaves

6.       Something Wrong with Me

7.       You’re All I Need

Hello & Goodnight(2007)

1.       Time To Wake Up

2.       Show Me Your Courage

3.       Magic World

4.       Rest In Peace

5.       Hello & Goodnight

All The Dreamer, Light The Dream (2008)

1.       DA NA NA

2.       Balance

3.       Starting New Life

4.       Trace Back(To The Rads)

5.       Light A Fire

6.       LoneSome Young, Worst Night?

7.       Tonight

8.       The Days While Been Greenhorn

9.       It’s Not Just Like Love Comedy

10.   I’m Not

11.   The Last Moment

For Whom The Rock Rolls (2009)

1.       Good Fight & Promise You

2.       Just For What

3.       The Kidnap Show

4.       Dear My Empire

5.       Highway Part2

6.       Life Like Movies

7.       Fall Into Deep

8.       The Adventure

9.       Anthem of The Bedroom

10.   I Wanna Make You Feel Alright

11.   Over

12.   Driving Force

13.   Rainbow

14.   Story Teller

Dawn Hero (2011)

1.       Livin’ for The Future

2.       Sky Of California

3.       Across The Chance

4.       Ball and Chain

5.       World of Glory with Joe Inoue

6.       Carry On

7.       Damage

8.       Highway 3

9.       Sweet

10.   Dance Of My Friends

11.   Longest Dreamer

12.   Jack Is a Punk Rocker

13.   Revelation

14.   See You Later, Take Care

15.   All for You

Place To Try(2011)

1.       Place To Try

2.       Take It Over

3.       Life Such a Danger Flight

4.       Place To Try – Naruto Ending Version

5.       Place To Try – Instrumental

Read more »

Gitar Gibson ES-330

Gitar Gibson ES-330 Custom terbaru mengingatkan kita pada gitar Gibson klasik era 50’an. Perpaduan bentuk leher nyaman dalam lekukan fingerboard yang lembut. Gitar ES-330 juga terasa ringan.

Ketika digunakan secara akustik maupun elektrik, suara di gitar ini pun terdengar hidup, membuat kalian ingin terus bermain gitar sepanjang malam.

Spek Alat:

BODY

Body Type	: Single Chamber, Fully Hollow
Top	: 3ply - Maple/Poplar/Maple, Hot Pressed
Back	: 3ply - Maple/Poplar/Maple, Hot Pressed
Binding	: Cream

NECK

Species	: Mahogany Neck with Maple Spline
Truss Rod	: Traditional
Joint Angle	: 4° (+/- 15 seconds)
Adhesive	: Franklin Titebond 50

FINGERBOARD

Species	: Hand-selected Dark Rosewood
Radius	: 12"
Scale Length	: 24.75"
Nut/E.O.B	: 1.687/2.062
Inlays	: Mother-of-Pearl Dots
Binding	: .04, cream
Other	: Standard Fret Wire/Tortoiseshell Side Dots
HARDWARE

Knobs	: Amber Top Hats
Pickguard	: Reissue with 5-ply Binding
Strings	: .010 - .046, Genuine Gibson Strings
Strap Buttons	: Aluminum End Pins

Pickups

Neck Position	: Underwound P-90 Dog Ear (Alnico II)
Bridge Position	: Underwound P-90 Dog Ear (Alnico II)

ELECTRONICS Potentiometers	: 2 Volume Controls         2 Tone Controls
Capacitors	: Sprague Black Beauty Bumblebee
Type	: 500k Audio Taper
Coil Wiring	: Parallel-Machine Wound
Toggle Switch	: Switchcraft Toggle with Vintage Cap
Output Jack	: 1/4" Switchcraft Jack

COLOR                        : Vintage Brush, Vintage Natural, Vintage Cherry

Read more »

Gitar Peavey AT-200

Hanya dengan menekan satu tombol pada Peavey AT-200 , kalian bisa membuat nada dan intonasi yang sempurna di music yang kalian buat. Peavey AT-200 memiliki fitur Auto-Tune, tekhnologi yang membuat nada terdengar sangat jelas sehingga instrument yang dibuat menghasilkan kualitas tinggi.

Dengan Peavey AT-200, posisi jari kalian akan lebih terposisi ketika sudah menggunakan fitur Auto-Tune. Kalian pasti mendengar suara senar yang terdengar bersih dan merata ketika menggunakan fitur tersebut. Gitar ini bisa dikatakan menjanjikan untuk kalian miliki.

Fitur:

• Sytem Guitar with tuning automatic via Antares(r) Auto-Tune(tm)
• Sealed diecast tuners, 15-1 gear ratio
• Master volume with momentary switch to initiate String-tune and Solid-tune™ function
• Master tone control. Pull up to turn off active system and change to passive pickups
• 2 Peavey custom designed humbucking pickups
• Three-way switching selector for both the active Auto-Tune system and passive pickups
• Dual action torsion rod
• Full Size MIDI input
• String thru body for maximum sustain
• 1/4" and 8 pin DIN connectors. 8 pin DIN connector included for use with optional AT200-B breakout box. (more details on following pages)
• Battery powered via 4 AA cells. Can also be remotely powered with AT200-B breakout box
• Upgrade software packages available through Antares via
• Please visit the website for a listing of available software upgrades
• 25.5" scale
• Solid Basswood Body
• Available finishes: Black, Candy Apple Red

Read more »

Rumah Ozzy Osbourne Kebakaran

Pagi 17 Januari kemarin, kebakaran terjadi di rumah keluarga Ozzy Osbourne hingga menyebabkan dirinya terluka.

Istri Ozzy, Sharon Osbourne, semalam sebelumnya menaruh lilin minyak dalam sebuah vas. Namun ternyata lilin tersebut meledak hingga membakar bagian ruang tamu rumahnya.

Mengetahui terjadi kebakaran Ozzy berusaha untuk pergi dari kobaran api, tapi dengan tangan yang masih di gips membuat dia kesulitan. Akibatnya dia harus terluka di bagian alis, kepala dan bagian tangan yang tertutup gips.

Kepada CBS, Sharon menyampaikan kronologi kejadian dan semua hal yang membuat dirinya selamat dari insiden tersebut.

“Pada jam lima pagi, saya mendengar suara seperti logam jatuh. Saya pikir suara itu datang dari pembantu rumah tangga yang menjatuhkan kunci di lantai, jadi saya tidak terlalu memperhatikan hal itu. Kemudian, mata saya pedih dan bagian tenggorokanku seperti tertutup. Mendengar anjing saya menggonggong, saya langsung turun ke tangga dan melihat seluruh ruang tamu saya sudah terbakar.”

"Suami saya baru saja menjalani operasi pada tangannya. Dia  menghampiri saya sembari berusaha untuk memadamkan api dengan tangan yang masih dibungkus gips. “

“Pergi ke tempat tidur yang masih terbakar, mengambil air dan memadamkan api, semua yang kami lakukan rasanya seperti bermain di film The Three Stooges. “

“Saya meminta maaf kepada suami saya karena telah membiarkan dia memadamkan api hingga membuat tangannya berdarah dan semakin memburuk. Saya sangat mencintaimu dan tak akan melakukan hal itu lagi. “

"Saya juga ingin menyampaikan kepada semua orang untuk selalu mengecek lilin di rumah kalian sebelum anda tidur. “

Kejadian ini bukan yang pertama kali menimpa keluarga Osbourne. Sebelumnya pada tahun 2005 silam, rumah mereka yang di Inggris juga terbakar. Beruntung dalam insiden tersebut tidak ada satu pun yang terluka, hanya Ozzy, Sharon dan dua staf anggotanya harus dirawat karena menghirup asap.

Read more »

Biografi Singkat Johann Pachelbel

Tahukah kalian siapakah Johann Pachelbel?

Ya, dia adalah seorang musisi dan komposer yang terkenal pada jaman Baroque di abad ke 17.

Karya musik Pachelbel yang sangat terkenal di dunia adalah komposisi musiknya yang berjuluk Canon. Dia mempunyai seorang murid bernama Johann Cristopher Bach yang juga merupakan kakak kandung komponis terkenal dari Jerman, Johann Sebastian Bach.

Awal Perjalanan

Johann Pachelbel lahir di sebuah kota kecil di Jerman, Nurnberg. Banyak sumber mengatakan bahwa Pachelbel lahir pada Agustus 1653 silam. Satu bulan berselang tepatnya tanggal 1 September 1653 dia kemudian dibaptis.

Pachelbel memiliki seorang ayah yang hanya menjadi seorang tukang patri. Namun ia memiliki cita-cita dan tak ingin mengikuti jejak sang ayah.

Talenta bermusiknya pun akhirnya mulai tercium sejak kecil. Selain merintis pendidikan di St. Lorenz, dia juga mendapat pelajaran pelatihan musik dari seorang guru seni musik yang juga penyanyi di Gereja St. Sebaldus.

Kemudian dia bertemu dengan Georg Caspar Weker, salah seorang composer yang menjadi guru di sekolah Nurnberg.

Memasuki usia yang ke 15, Pachelbel melanjutkan studinya di Universitas Altdorf. Karena berasal dari keluarga yang tidak mampu, dia harus bekerja sebagai seorang pemain organ di Lorenzkirche untuk memenuhi kebutuhan biaya kuliahnya.

Memasuki satu tahun kuliahnya, dia terpaksa harus drop out karena kekurangan biaya. Namun untungnya, dia mendapat beasiswa untuk mengenyam pendidikan di Regensburg.

Mengetahui Pachelbel adalah seorang pribadi yang baik di Universitas, seorang guru yang bernama Caspar Prentz pun bersedia memberi pelatihan khusus padanya.

Karier Bermusik

Pachelbel memutuskan untuk melanjutkan perjalanannya ke Wina pada tahun 1673 sebagai seorang asisten organist di Katedral St Stephan. Selama lima tahun disana, Pachelbel banyak mengenal karya beberapa komponis terkenal di Eropa.

Mulai dari Alessandro Poglietti, Johann Jokob Froberger serta Johann Kaspar Kerll banyak menginspirasi musik Pachelbel.

Empat tahun kemudian, akhirnya ia mendapat posisi sebagai seorang pemain organ di sebuah pengadilan Durt of Saxe, Eisenach. Posisi yang sama ia dapatkan setahun mendatang setelah memutuskan pidah ke Efurt dan menjadi organist di Predigekirche.

Pachelbel memiliki hubungan yang sangat dekat dengan keluarga Bach, bahkan dirinya sempat diminta untuk memberikan ilmu bermusiknya pada Johann Cristopher Bach.

Kehidupan Keluarga

Pachelbel memutuskan untuk menikahi seseorang yang bernama Barbara Gabler tanggal 25 Oktober 1681 dan dari pernikahan tersebut Pachlebel memiliki satu anak.

Tetapi keadaan tersebut tak berlangsung lama. Pada bulan September 1683, Efurt dilanda sebuah wabah berbahaya yang membuat dirinya harus kehilangan kedua orang yang dia sayangi.

Kejadian tersebut sangat mempengruhi diri serta karya musik Pachelbel. Akhirnya ia membuat suatu karya paduan suara dengan empat variasi dengan judul Musical Thoughts of Death yang menjadi salah satu karya terbesarnya saat itu.

Pada tanggal 24 Agustus 1684 Pachelbel memutuskan untuk menikah lagi dengan seorang wanita bernama Judith Drommer. Dia memiliki tujuh anak dari hasil pernikahannya tersebut, dua diantaranya menuruni bakat ayahnya sebagai pemain organ, sementara anak lainnya memilih menjalani karir pembuat instrument dan seniman terkenal.

Tanggal 3 Maret 1706 Pachelbel akhirnya tutup usia dan baru dimakamkan enam hari berselang di St. Rochus Cemetery.

Karya Musik

Pachelbel menciptakan komposisi musik yang sangat dikenal semua penjuru dunia yang berjudul Canon.

Namun tak hanya itu saja, dia juga menciptakan sebuah koleksi musik liturgi berjuluk Choralezum Praeambulieren.

Ketika berada di Nurnberg, dia membuat beberapa musik vokal yang luar biasa macam Magnificat Fugues serta beberapa koleksi aria untuk organ dan harpischord bernama Hexachordum Apollinis.

Karya music Pachelbel yang terkenal lainnya adalah beberapa komposisi organ Toccata in C minor dan Chaconne in F minor.

Read more »